FOMO - Fenomena Psikologis  Yang Marak Dikalangan Anak Muda 

StudioCreatorID - Fear of Missing Out atau sering dikenal dengan sebutan FOMO yang akhir akhir ini marak dikalangan anak muda.

Menurut penelitian ,kondisi ini menggambarkan ketakutan untuk melawan suatu moment,pengalaman atau aktifitas yang sedang terjadi atau populer dilingkungannya.

Namun pada umumnya, FOMO rentan menimpa kalangan anak muda,tetapi tidak menutup kemungkinan orang yang lebih tua juga dapat mengalaminya. Sayangnya fenomena ini sering kali menimbulkan dampak yang negatif bagi kesehatan mental seseorang.

Mari kita kupas lebih dalam apa itu FOMO???

Apa itu FOMO??

FOMO Adalah merupakan singkatan dari fear of missing out atau takut ketinggalan,kondisi ini terjadi ketika seseorang merasa cemas atau kawatir untuk melewatkan pengalaman,acara atau aktifitas yang sedang terjadi disekitarnya.

Ada beberapa hal yang membuat seseorang mengalami FOMO.

Contoh,seperti paparan terhadap kehidupan sosial media secara langsung atau cerita dari teman teman yang membuat seseorang merasa tertinggal atau kurang berpartisipasi. fomo tidak hanya terbatas pada kehidupan sosial secara langsung,tetapi juga bisa terjadi dalam berbagai konteks,termasu pekerjaan,pendidikan dan hobi.

Orang yang fomo ini akan terus menerus merasa perlu terlibat dalamsegala hal agar tidak kehilangan moment atau peluang penting,Untuk mengindentifikasi orang orang yang mengalami fomo tidaklah sulit,ciri cirinya antara lain:

• Menggunakan sosial media secara belebihan

Seseorang yang mengalami fomo ini cenderung tenggelam dalam dunia media sosial dengan harapan dapat menemukan apa yang sedang terjadi dalam kehidupan orang lain.Mereka yang melakukan fomo ini mungkin merasa takut untuk melewatkan momen yang sedang terjadi atau yang sedang populer atau bahkan sesuatu yang penting.Aktifitas seperti "Scorilling"tanpa henti di plathform media sosial bisa menjadi cara untuk mengatasi rasa cemas tersebut

• Takut ditolak akan dikucilkan

Fomo ini juga sering dipicu oleh rasa takut ditolak dan dikucilkan dari kelompok sosial,maka dari itu mengapa mereka yang mengalaminya merasa perlu untuk up to date agar bisa diterima oleh suatu kelompok tertentu.Mereka juga takut jika tidak aktif atau terlibat dalam acara membuatnya diabaikan oleh lingkungan sekitar, kondisi tersebut dapat membentuk sikap ekstrem dimana pengidapnya tidak hanya terlibat dalam kegiatan yang diinginkan,tetapi dapat terlibat dalam kegiatan yang sebenarnya tidak sesuai dengan minat atau kebutuhan.

• Terlalu berkomitmen

Berkomitmen memang baik dan menandakan bahwa anda memiliki pendirian dan tanggunng jawab, Akan tetapi jika terlalu berkomitmen dapat menguras energi fisik dan mental,sayangnya orang yang terlalu fomo ini cendeerung terlalu berkomitmen di berbagai aktifitas atau acara agar tidak ketinggalan. Orang fomo ini juga merasa bahwa terlibat dalam banyak hal dan aktifitas adalah cara untuk mengamankan peluang dan pengalaman hidup,Akan tetapi kelelahan karena terlalu berkomitmen ini dapat mempengaruhi kualitas hidup secara setengah atau bahkan keseluruhan dan bahkan dapat membahayakan kesehatan untuk jangka panjang.

• Merasa tidak puas 

Meskipun terlibat dalam berbagai kegiatan,pengidap FOMO sering tidak pernah merasa puas,mereka selalu mencari hal baru,pengalaman yang lebih menarik,atau moment yang lebih seru. Alhasil,orang yang mengidap fomo ini tidak bisa menikmati momen saat ini dikarenakan mereka selalu berfikir apa yang bisa terjadi ditempat lain, Fomo ini dapat menciptakan siklus tanpa ujung yang mana kepuasan sselalu tertunda karna keinginanyang terus muncul untuk mencarihal yang lebih baik lagi.

Demikianlah pengertian tentang FOMO yang dapat kami sampaikan kepada teman teman.